Site Plan / GPA / As Built Drawing
Site Plan / GPA / As Built Drawing
Smartizin menyediakan layanan penyusunan, penyesuaian, dan legalisasi dokumen teknis seperti Site Plan, GPA (Gambar Penataan Area), dan As Built Drawing. Kami membantu memastikan bahwa rancangan bangunan, tata letak lahan, serta kondisi aktual di lapangan sesuai dengan ketentuan teknis, perizinan, dan standar tata ruang daerah.
Setiap bangunan dan kawasan usaha pada dasarnya wajib memiliki rencana tata letak yang jelas dan terdokumentasi. Dokumen seperti Site Plan dan GPA menjadi acuan penataan fungsi ruang (akses kendaraan, utilitas, parkir, zona operasional), sedangkan As Built Drawing digunakan sebagai bukti kondisi eksisting setelah konstruksi selesai.
Smartizin membantu pelaku usaha, pengembang, kontraktor, hingga pemilik properti dalam menyiapkan gambar teknis yang diperlukan untuk proses perizinan seperti PBG, SLF, izin operasional, maupun clearance teknis dari instansi terkait (Dinas PUPR, Dinas Cipta Karya/Tata Ruang, Dinas Perhubungan, dan lainnya).
Layanan yang Kami Tawarkan
1. Penyusunan Site Plan
Penyusunan tata letak lahan secara menyeluruh (sirkulasi kendaraan, area parkir,
zoning bangunan, utilitas, akses evakuasi) sesuai ketentuan tata ruang dan rencana teknis kawasan.
2. Pembuatan GPA (Gambar Penataan Area)
Dokumen GPA untuk kebutuhan pengajuan izin kawasan komersial, industri, pergudangan,
termasuk pengaturan akses masuk/keluar dan hubungan dengan jalan umum.
3. Penyusunan As Built Drawing
Penggambaran ulang kondisi aktual bangunan/fasilitas setelah konstruksi,
sebagai dasar proses SLF (Sertifikat Laik Fungsi), audit teknis, dan serah terima pekerjaan.
4. Penyesuaian & Revisi Dokumen Teknis
Koreksi layout atau penyesuaian gambar teknis agar sesuai standar instansi teknis,
termasuk saran perapihan agar tidak ditolak saat proses verifikasi.
5. Pendampingan Persetujuan Teknis
Pendampingan saat pengajuan ke dinas terkait (PUPR, Cipta Karya, Tata Ruang, Perhubungan),
hingga dokumen dinyatakan sesuai dan diterima sebagai dasar perizinan.
Tahapan Proses Pengerjaan
1. Survey & Pengumpulan Data
Pengumpulan data situasi lahan/bangunan, koordinat, dimensi aktual,
akses keluar-masuk, utilitas, hingga dokumentasi foto lapangan.
2. Pemeriksaan Kepatuhan Tata Ruang
Review kesesuaian fungsi lahan terhadap RDTR, zoning, KDB/KLB, garis sempadan,
dan ketentuan penataan kawasan oleh pemerintah daerah.
3. Penyusunan/Pemutakhiran Gambar Teknis
Pembuatan atau penyempurnaan Site Plan, GPA, dan As Built Drawing
sesuai standar teknis pemda (skala gambar, simbolisasi utilitas, penandaan zoning, dsb.).
4. Finalisasi & Dokumen Pendukung
Penyusunan paket dokumen lengkap (PDF/CAD) beserta keterangan teknis
untuk diajukan pada proses perizinan atau audit teknis.
5. Pendampingan Verifikasi Teknis
Dukungan saat evaluasi dinas teknis, termasuk klarifikasi layout akses,
parkir, infrastruktur sirkulasi internal, dan aspek keselamatan.
Dokumen & Data yang Diperlukan
- Data identitas pemilik/pengguna lahan atau bangunan
- Legalitas lahan (SHM/HGB/sewa/pengelolaan)
- Site plan eksisting (jika sudah ada)
- Denah bangunan / layout fasilitas internal
- Gambar struktur & utilitas dasar (jika tersedia)
- Koordinat lokasi & batas lahan
- Foto lapangan terbaru
- Data fungsi ruang & penggunaan area
- Rencana penggunaan tapak (operasional / komersial / industri)
- Dokumen teknis lain yang diminta dinas terkait
Kenapa Harus Smartizin?
Dokumen teknis yang tidak rapi atau tidak sesuai format sering jadi penyebab izin tertahan. Tim Smartizin memastikan kelengkapan teknis dan kerapian dokumen sehingga proses pemeriksaan jadi jauh lebih efisien.
Kami memahami standar pemda dan dinas teknis, termasuk cara penandaan akses kendaraan, jalur evakuasi, parkir, fire lane, hingga pemanfaatan ruang terbuka — jadi Anda tidak perlu menebak-nebak sendiri.
Pertanyaan Umum Terkait Site Plan / GPA / As Built Drawing
Site Plan adalah rencana penataan tapak sebelum atau saat pembangunan. As Built Drawing adalah gambar kondisi akhir setelah bangunan selesai dikerjakan. Keduanya sering diminta saat mengurus PBG, SLF, atau audit teknis.
Umumnya GPA diminta untuk kawasan komersial, pergudangan, industri, atau area dengan akses logistik. Beberapa pemda mensyaratkan GPA untuk mengatur keluar-masuk kendaraan berat dan sirkulasi internal.
Bisa. Kami dapat melakukan penggambaran ulang (redraw) menjadi format teknis yang layak ajukan ke dinas, termasuk CAD dengan keterangan teknis sesuai standar.
Butuh Site Plan, GPA, atau As Built Drawing yang siap dipakai untuk izin resmi?
Diskusikan Dokumen Teknis Anda dengan Smartizin